Sepertinya tidak lucu, biasa menggunakan search engine Google untuk pencarian, diganti dengan cara pemaksaan.
Karena pada komputer di kantor ini merupakan komputer sejuta umat, maka Babylon masuk ter-injected secara tidak sengaja.
Mungkin karena iklan dan banner yang muncul pada beberapa website yang diakses pengguna di sini.
Kebiasaan untuk menggunakan Google Search saya tidak menggunakan kotak search engine di pojok kanan atas Browser Firefox, saya langsung menggunakan keyword pada address bar.
Hasil pencarian yang keluar tidak langsung menggunakan Google Search, melainkan diteruskan ke alamat http://search.babylon.com.
Kalau dilihat dari hasilnya mungkin tidak begitu jauh berbeda dengan menggunakan Google Search karena tampilan dari hasil pencarian masih menggunakan Google Search Engine, HANYA via website babylon.
Sudah ditemukan cara “mengusir” search engine Babylon ini, setelah jalan-jalan di forumnya support Mozilla hasilnya cukup mudah dan tidak ribet..
Cukup ketikan about:config pada address bar Firefox, kemudian ketikan Babylon pada kotak Filter-nya, dan muncul beberapa string babylon dari registry-nya Firefox.
Perhatikan gambar di bawah ini
#1. Buka Firefox, ketikan about:config pada address bar.
#2. Ketikan kata Babylon pada kotak Filter
#3. Klik kanan pada setiap baris string extentions kemudian reset. Pada gambar diatas terdapat 7 baris hasil dari inject-nya Babylon, semuanya di-klik-kanan kemudian reset.
Langkah selanjutnya, buka window explorer -> Program Files -> Mozilla Firefox -> search plugins kemudian hapus file babylon.xml.
Ini untuk menjaga apabila nanti ter-injected lagi dengan tidak sengaja karena penggunakan kotak search engine pada pojok kanan atas Firefox